Nama : Ghea F. | VLAN (Packet Tracer) | Kelompok : 1 |
Kelas : 3 TKJ B | M.Pelajaran : Diagnosa WAN | |
Ins : Pa Rudi & Bu Netty | Tanggal : 15 Agustus 2010 |
I. Tujuan
· Agar siswa dapat memahami apa itu VLAN
· Agar siswa dapat mempraktekan VLAN
· Dapat mengetahui jenis – jenis VLAN.
· Dapat mengetahui mekanisme dan prinsip kerja VLAN
II. Pendahuluan
VLAN adalah VLAN (Virtual Local Area Network) adalah sebuah konsep yang menggabungkan beberapa broadcast domain menjadi satu collision domain. Penerapan konfigurasi VLAN diimplementasikan pada Managable Switch. Teknologi VLAN (Virtual Local Area Network) bekerja dengan cara melakukan pembagian network secara logika ke dalam beberapa subnet. VLAN adalah kelompok device dalam sebuah LAN yang dikonfigurasi (menggunakan software manajemen) sehingga mereka dapat saling berkomunikasi asalkan dihubungkan dengan jaringan yang sama walaupun secara fisikal mereka berada pada segmen LAN yang berbeda. Jadi VLAN dibuat bukan berdasarkan koneksi fisikal namun lebih pada koneksi logikal, yang tentunya lebih fleksibel. Secara logika, VLAN membagi jaringan ke dalam beberapa subnetwork.
III. Alat dan bahan
· 2 buah PC
· Simulasi (packet tracer 5.0)
IV. Langkah Kerja
1. Buat topologi yang sudah direncanakan
2. Kemudian konfigurasi IP PC 1 20.20.20.1 netmask 255.255.255.0
3. Kemudian konfigurasi IP PC 2 20.20.20.2 netmask 255.255.255.0
4. Lalu konfigurasikan juga IP PC 3 20.20.20.3 netmask 255.255.255.0
5. Konfigurasikan juga IP PC 4 20.20.20.4 netmak 255.255.255.0
6. Setelah semua PC diberi IP, lalu ping dari PC1 ke PC4
7. Setelah itu konfigurasikan switch dengan memasukan VLAN ID
V. Uji koneksi
ALAT DAN BAHAN
· 2 Buah PC
· Switch
· Aplikasi Packet Tracer
· Kabel Serial
IV. LANGKAH KERJA
Gambar TOPOLOGI
Semua PC yang ada dalam HOTEL ASTON-BANDUNG (Ceritanya) terkoneksi dalam 1 Switch, tetapi tidak dapat saling berkomunikasi/bertukar data pada PC tertentu, yaitu :
1. PC 1 tergabung dalam VLAN 1
2. PC 2 tergabung dalam VLAN 2
3. PC 3 tergabung dalam VLAN 1
4. PC 4 tergabung dalam VLAN 2
KONFIGURASI MENU (LevelONE)
1. Buka Aplikasi Hyperterminal

2. Setelah masuk, konfigurasikan interfacenya. yang digunakan adalah interface SERIAL


4. Jika sudah selesai maka klik OK kemudian akan muncur tampilan Log In. Isikan Username dan password dengan kata "root"


5. Jika dalam konfigurasinya VLAN tersebut masih dalam keadaan DISABLE, aktifkan konfigurasi dengan mengubahnya ke ENABLE.

6. Setelah itu masuk dalam konfigurasi port. Kelompokan port yang akan menjadi 1 VLAN

7. Pengelompokan port pada VLAN, Group 1

8. Pengelompokan port pada VLAN, group 2

9. Jika sudah selesai, maka akan muncul gruop name yang telah kita buat tadi

10. Setelak itu lakukan connnection test untuk memastikan keberhasilan konfigurasi

2. Connction test dari PC 4 ke PC 3 (berbeda VLAN)

Command Line Interface
1. Buka aplikasi Hyperterminal (start>All Programs>Accsessories), lalu buat profil baru dengan
memasukan nama kelompok atau nama profil anda. Kemudian pilih COM1 (port parallel)
sebagai port konesi ke switch.

3. Jika sudah dikonfigurasi maka masuklah pada konfigurasi switch nya, akan muncut tampilansebagai berikut :
Masukan Username dan paswordnya yaitu ROOT
Cek konfigurasi default pada switch supaya tidak ada double configuration, jika masih ada konfigurasilainnya selain default, hapus terlebih dahulu sehingga konfigurasinya berubah menjadi default
· Jika sudah, buat kelompok VLAN terlebih dahulu
· Jika kelompok VLAN telah terbentuk, kelompokan port pada switch yang ada pada perencanaan sebelumnya.
· Setelah semua port dikonfigurasikan, periksa kembali pengaturan yang telah anda buat

V. HASIL KEGIATAN
· Cek koneksi, com2 (20.20.20.2) pada port 2 yang tidak tergabung dalam VLAN 2 sehingga tidak dapat terkoneksi pada com1 (20.20.20.1) pada port 1
· Cek koneksi, com3 (20.20.20.3) pada port 3 yang tergabung pada VLAN yang sama dengan Com1 (20.20.20.1) pada port1, dapat saling terkoneksi
VI. kesimpulan
Dengan VLAN kita dapat membuat jaringan LAN yang hanya satu network menjadi terbagi ke dalam beberapa segmen sehingga komputer yang terhubung dalam satu VLAN dapat berkomunikasi sedangkan komputer yang terhubung dalam beda VLAN tidak dapat berkomunikasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar